BAB I
PENDAHULUAN
A. Masalah Penelitian
Semua orang, khususnya masyarakat di desa tahu apa itu kalajengking. Kalajengking adalah salah satu makluk berbisa. Bila menyengat manusia, maka sudah dipastikan bahwa orang yang terkena sengatan kalajengking akan mengalami rasa sakit yang mengerikan dalam tubuhnya, khususnya pada area sengatan. Sengatan kalajengking menibulkan rasa sakit yang luar biasa karena pada ekor kalajengking terdapat semacam jarum yang ketika menyengkat manusia maka akan menyalurkan racun ke dalam tubuh. Racun kalajengking inilah yang akan menimbulkan efek sakit pada manusia yang mengalami sengatan, bahkan ada racun kalajengking yang sangat mematikan, spesies ini tidak terlalu banyak.
Menurut Emedicine Health, diperkirakan ada 40 spesies kalajengking yang memiliki racun yang sangat berbahaya bagi manusia, bahaya yang dimaksud yaitu racun kalajengking dapat:
(1) membunuh manusia,
(2) kaburnya penglihatan,
(3) kejang-kejang,
(4)sulit bernafas, serta
(5) mati rasa.
Racun dalam tubuh kalajengking yang disalurkan melalui ekor, atau katakanlah yang tersimpan di ekor kalajengking merupakan suatu alat pertahanan dalam diri kalajengking. Tentu ini sesuai rancangan dari sang pencipta. TUHAN lah yang menciptakan kalajengking dan melengkapi kalajengking dengan kemampuan menjaga diri dari serangan lawan.
Jika demikian! Apakah racun, khususnya dalam diri kalajengking dipandang sebagai sesuatu yang mendatangkan malapetaka? Dengan kata lain, racun kalajengking dipandang secara negative? Ya umumnya demikian. Artinya masyarakat awam, yang tidak mengarahkan pikirannya secara filosofis pada racun kalajengking akan menyimpulkan bahwa racun itu sesuatu yang selalu negative. Untuk itu harus dihindari, bila perlu dimatikan ketika bertemu kalajengking.
Namun racun kalajengking ketika dipikirkan dan diamati oleh para peneliti (orang yang memfokuskan pikirannya pada racun kalajengking) akan menyatakan bahwa racun kalajengking tidak selamanya berdampak buruk bagi manusia. Para peneliti telah menemukan bahwa racun kalajengking dapat dijadikan sebagai obat untuk kesehatan manusia. Selain itu, racun kalajengking sangat mahal harganya. Diperkirakan 1 liter racun kalajengking dipatok dengan hargakurang lebih Rp 143 miliar. Harga yang sedemikian mahal dapat membuat orang yang mempunyai peternakan kalajengking bisa kaya mendadak. Namun untuk mendapatkan 1 liter racun kalajengking, sesorang harus memelihara 200 ribu kalajengking. Tentu ini mengerikan karena jumlahnya sangat banyak.
Masalah penelitian ini terletak pada cara pandang terhadap racun kalajengking. Pada sisi paradigm kaum awam, termasuk pendidik Kristen dan peserta didik, racun kalajengking tetap dianggap sebagai bahaya, tidak lebih dari itu. Sedangkan para peneliti menyatakan bahwa racun kalajengking dapat dijadikan sebagai obat untuk kesehatan manusia. Selain itu, secara ekonomis, racun kalajengking memberi nilai yang sangat mahal, yaitu 1 liter seharga Rp 143. Miliar.Bila hasil penelitian dari para peneliti ini benar maka sejauh mana gereja, guru Pendidikan Agama Kristen dan peserta didik mendoakan para peneliti. Sementara hasil penelitian para ahli tentang racun kalajengking dapat pula digunakan oleh orang Kristen. Baik untuk kesehatan tubuh maupun kesehatan ekonomi yaitu penghasilan.
B. Identifikasi Masalah
1. Bagaimana paradigma kaum awam termasuk guru Pendidikan Agama Kristen dan Pesewrta didik terhadap racun Kalajengking?
2. Bagaimana hasil penelitian tentang manfaat racun kalajengking terhadap kesehatan manusia?
3. Bagaimana hasil penelitian tentang manfaat racun kalajengking terhadap kesehatan ekonomi manusia?
4. Bagaimana peluang menjadi miliarder melalui racun kalajengking?
C. Rumusan Masalah
1. Bagaimana hasil penelitian tentang manfaat racun kalajengking bagi kesehatan manusia dan hasil penelitian tentang manfaat racun kalajengking terhadap kesehatan ekonomi manusia?
D. Batasan Penelitian
Penelitian ini hanya dibatasi pada poin 2 dan 3 dari rumusan masalah. Dengan demikian batasan penelitian ini difokuskan pada Bagaimana hasil penelitian tentang manfaat racun kalajengking bagi kesehatan manusia dan hasil penelitian tentang manfaat racun kalajengking terhadap kesehatan ekonomi manusia
E. Pentingnya Penelitian
Adapun manfaat penelitian ini dikelompokkan dalam dua manfaat, yaitu manfaat teoritik dan praktis.
1. Manfaat teoritis. Penelitian ini berguna bagi pengembangan semangat penelitian yang didasarkan pada metodologi penelitian
2. Manfaat Praktis. Penelitian ini berguna bagi pemimpin gereja, warga gereja tentang pentingnya penelitian dan dukungan terhadap penelitian.
Baca Bab II (Teori Racun dan manfaat ekonomis racun Kalajengking, Klik: BAB II Kajian Teori Racun Kalajengking.